Recent Posts

Senin, 24 Januari 2011

orang orang menyebutnya plaur


Jumat rintik rintik membuat malas menuntut les. Dengan segala kegalauan dan bisika syetan akhirnya membolos menjadi tujuan ahir di kala sore itu seer. 21 menjadi salah satu tempat menarik selain tempat les. Bersama dengan (dia), kita memantangi layar tancap yang begitu besar hingga larut malam. Setelah itu ada kejadian yang tak terduga haaaaa. Kesalahan teknis di laptop yang membuat kesalahpahaman haaa. Tapi dengan itu, kita (dia) bisa berbicara lewat hati, seakan akan mulut tidak lagi berguna. Next, sabtu pagi terpaksa tidak masuk sekolah karena (dia), ditambah unsur x dari saya sendiri. Merebahkan semuaa penat di kamar 613. Jam 8 tepat muncul keinginan dari hati untuk pulang ke surga (re : rumah).

Jenuh dengan semua kepenatan di kota jahat ini. Karena saya bonek, akhirnya mandi jalan utama, hanya berbekal uang untuk membayar kernet puspa indah. Tidak lupa bb dimatikan agar tidak dapat dihubungi makhluk siapapun karena tujuan utama memberi surprise kepada penghuni surga. Sampai di landungsari (sendirian) ada dua jurusan jombang atau kediri. Nekat memilih jombang entah bagaimana dan naik apa menuuju surga. Yang penting hasrat untuk meninggalkan kota besar ini sangat menggebu-gebu. Dan di bis, terjadi keanehan orang tua yang menggelitik, beliau membayar kernet dengan uang seratus ribu mainan. Akhirnya berbincang dengan orang itu menjadi hiburan di sana. Hingga akhirnya sampai juga di kandangan. Dan untuk pertama kali saya naik ojek. Haa dengan helm yang lusuh dan jelek saya dianter bapak ojek yang beruban pulang ke rumah.Sampainya di rumah, weeee what a  heaven. I met my handsome brother and cutest younger sista :)). Di surga, makan makanan surga, bertemu dengan penghuni surga heuh i love this day soh much. Tau apa yang terjadi? Jam 13.30 tepat saya kembali ke kota jahat itu (re : malang) bersama penghuni surga yaaang sangaaaat saya cintai. Semua yang mengerti cerita saya menyebut semua ini dengan nama plaur. -_____-
hehe ini kendaraan saya menuju surga, terimakasih puspa indah

0 komentar:

Posting Komentar